Jumat, 15 Juni 2007.
Jadi Staf Khusus SBY, Nurani Yenny Wahid Menjerit
Muhammad Nur Hayid - detikcom
Jakarta -
Selama menjabat Staf Khusus Presiden SBY Bidang Komunikasi Politik, Yenny Wahid merasa sangat jauh dari rakyat. Setelah mundur dari jabatan itu, Yenni pun merasa lega.
"Sekarang saya tidak punya beban untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dengan sekuat tenaga. Selama ini, ketika saya berada di dalam sistem, saya merasa jauh dari rakyat. Dan nurani saya menjerit," kata Yenny Wahid saat dihubungi detikcom, Jumat (15/6/2007).
Meski begitu, Yenny mengaku banyak belajar dari gaya kepemimpinan SBY. "Saya mengapresiasi semua bimbingan yang saya dapatkan sebagai staf beliau," tutur putri mantan Presiden Gus Dur itu.
Menurut wanita berkerudung ini, dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Presiden, SBY juga menyampaikan apresiasi atas hasil kerja Yenny selama ini.
"Beliau mengapresiasi laporan-laporan saya yang realistis atas kondisi yang terjadi di masyarakat," ujarnya.
(
fiq
/
umi
)
