Friday, June 7, 2013

Marinir Tangkap Tentara GAM Wanita

Senin, 12 Agustus 2002.

Marinir Tangkap Tentara GAM WanitaBanda Aceh, 12 Agustus 2002 13:05Operasi penyergapan yang dilancarkan pasukan TNI ke markas GAM di Desa Lhok Sialang, Kecamatan Manggeng, Aceh Selatan, berhasil menangkan seorang tentara wanita GAM yang disebut "Inoeng Balee" serta ratusan amunisi dan sepucuk pelontar GLM.



Wakil Komandan Satgaspen Komando Operasi (Koops) TNI, Mayor (Inf) Ertoto kepada pers di Banda Aceh, Senin, menjelaskan, "Inoeng Balee" bersama 182 butir amunisi campuran, sepucuk pelontar GLM dan tiga magazen M16-AI telah disita dalam sebuah penyergapan ke markas GAM di Lhok Sialang hari Sabtu (10/8).



Menurut Ertoto, pasukan Marinir dengan kekuatan 25 personil dipimpin Letda (Mar) Setyo Adi, hari itu melakukan patroli rutin di Desa Lhok Sialang dan bertemu enam anggota GAM bersenjata campuran. Keduanya kemudian terlibat baku tembak selama beberapa menit.



"Karena terdesak, lima anggota GAM lainnya melarikan diri, sementara pasukan Marinir berhasil menangkap "inoeng balee" bersama barang bukti sepucuk senjata serta ratusan amunisinya," ujar Ertoto.



Selain senjata dan amunisi, aparat TNI juga menyita sepucuk pelontar GLM standar bersama sebutir amunisinya, tiga magazen M16-AI, 20 butir AK-47, 81 butir amunisi stein dan 80 butir peluru M16-AI.



"Inoeng balee" yang tertangkap itu kini ditahan sementara di pos TNI untuk pengembangan penyelidikan.



"TNI selalu bertindak sesuai koridor yang ada dengan memperlakukan tawanan sebagaimana semestinya," kata Ertoto menjelaskan tentang perlakuan terhadap tawanan wanita itu. [Tma, Ant]