Wednesday, June 12, 2013

Direktur Korupsi ICW Ditemukan Meninggal di Kamarnya

Jumat, 26 Juli 2002.

Direktur Korupsi ICW Ditemukan Meninggal di KamarnyaJakarta, 26 Juli 2002 12:55Direktur Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW), Irfan Muktiono (25) ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya Jl. Kebalen VII, Rt 07/05 No.31, Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis malam.



"Sejak hari Senin dan Selasa, Irfan memang tidak masuk kantor karena keadaannya kurang sehat, tetapi Rabu kembali masuk kerja," kata pemilik kos, H. Mugni, di Jakarta, Jumat dinihari.



Menurut Mugni, Irfan yang telah dua bulan tinggal di tempat kos tersebut jarang sekali mengeluh sakit, tapi dalam beberapa hari ia mengeluhkan badannya kurang sehat.



Meninggalnya Irfan Muktiono tersebut sangat mengagetkan rekan-rekannya di ICW, karena pada hari Rabu Irfan masih nampak menyelesaikan tugas-tugasnya.



Namun sejak Kamis Irfan tidak masuk kantor, hal tersebut membuat kawan-kawannya bertanya-tanya lalu menghubungi lewat handphone namun tidak ada jawaban, karena penasaran maka mereka mendatangi tempat kosnya.



Menurut Adi, teman kos Irfan, sekitar pukul 19.30, dirinya mencoba mengetuk pintu kamar kosnya, namun betapa kagetnya ketika melihat Irfan tampak terkulai lemas, setelah dipanggil dokter, jiwanya sudah tidak tertolong lagi. Dokter tersebut mengatakan Irfan telah meninggal lebih dari tiga jam sebelumnya.



Irfan yang memulai kariernya di ICW pada tahun 2001, dan ditempatkan menjadi anggota divisi investigasi, kariernya terus menanjak dan dia diangkat menjadi Direktur Divisi Korupsi Politik ICW.



Menurut rencana jenazah akan langsung diberangkatkan ke rumah duka di Yogyakarta. [Tma, Ant]