Saturday, June 8, 2013

detikcom - Jakarta-Pemalang 6 Jam

Jumat, 20 Oktober 2006.

Jakarta-Pemalang 6 Jam

Arifin Asydhad - detikcom

Jakarta -

Meski terjadi kepadatan lalu lintas di tol Cikampek pada Jumat (20/10/2006) subuh, namun jalur Pantura tetap normal. Seorang pemudik yang mudik memakai mobil pribadi menempuh Jakarta-Pemalang dalam waktu 6 jam. Masih normal.



Sudarjo, warga Pamulang, Tangerang, meninggalkan Jakarta sekitar pukul 04.00 WIB, sehabis sahur dengan mengendarai mobil Nissan X-Trail. Tidak ada halangan apa-apa di jalan hingga tol Cikampek.



Di pintu tol ini, Darjo sedikit mendapat hambatan, karena ada kemacetan di pertigaan Jomin, sekitar 2,5 km dari puntu tol Cikampek. Namun, setelah bebas pertigaan Jomin, Darjo memacu kendaraannya dengan lancar menyusuri jalur Pantura.



Cikampek, Sukamandi, Pamanukan, Patrol, Kandanghaur, Cirebon, dilaluinya dengan mulus, meski tanpa kecepatan yang maksimal. Kondisi di jalan pantura ini cukup bagus, meski di daerah Kandanghaur masih ada perbaikan jalan. Namun, tidak terlalu mengganggu.



Selepas Cirebon, Darjo memacu X-Trailnya dengan cukup nyaman menuju Brebes, Tegal, hingga Pemalang. Sekitar pukul 10.00 WIB, Darjo sudah memasuki Pemalang. "Jalanan masih relatif sepi. Meski sudah banyak kendaraan, tapi masih lancar," kata Darjo.



Namun, Darjo mengaku dirinya tidak bisa memacu X-Trailnya dengan kecepatan maksimal di sepanjang jalur pantura, karena banyak pemudik yang menggunakan sepeda motor. "Banyak sekali pemudik yang menggunakan sepeda motor. Jadi, saya harus hati-hati, karena pengemudi sepeda motor juga memacu kecepatan tinggi," ujar dia.



Sebagian pemudik bersepeda motor mengemudikan motornya dengan serampangan. Akibatnya, saat melalui jalur pantura, Darjo menemukan sejumlah kecelakaan yang dialami sesama pemudik bersepeda motor.



(

asy

/

nrl

)