Minggu, 4 Pebruari 2007.
Banjir di Grogol Bak Air Bah, Ana Tak Sempat Selamatkan Avanzanya
Nurul Hidayati - detikcom
Jakarta -
Banjir tahun ini sungguh pengalaman tak terlupakan bagi Ana (33). Karyawati swasta yang ngekos di Jalan Muwardi, Grogol, Jakarta Barat, ini baru pertama kali melihat banjir yang menggila sepanjang hidupnya.
"Kayak air bah," kata Ana pada detikcom, Minggu (4/2/2007). Ana tak sempat mengungsikan mobil Avanzanya yang dia beli dengan susah payah. "Saya iklaskan deh. Waktu itu benar-benar panik, nangis semua," ujarnya sedih.
Banjir di daerah kos Ana mulai terjadi Jumat 2 Februari pukul 02.00 WIB. Kamarnya diketok-ketok agar mengungsi karena air sudah naik hingga sedengkul. Pukul 06.00 WIB, air setinggi pinggang. Air mengalir sangat deras sehingga Ana gagal mengungsikan Avanza gresnya. Sore hari, evakuasi mulai dilakukan karena banjir telah seleher.
Kawasan Jalan Muwardi bertetangga dengan Jalan K Soesilo dan Pasar Grogol. Kawasan itu merupakan daerah kos-kosan mahasiswa dan karyawan. "Tidak ada SAR yang datang, padahal satu rumah pasti isinya banyak. Untung kita dibuatkan rakit, jadi kita bisa mengungsi," katanya.
Ana lantas menginap di sebuah hotel di kawasan Tanah Abang, tidak masuk kerja. Besoknya menginap di temannya di Depok. Hari ini dia baru mudik.
"Sampai sekarang kos saya nggak surut-surut. Saya baru ke kos lagi setelah dapat kabar air benar-benar sudah surut," ujarnya.
(
nrl
/
nrl
)
