Rabu, 2 Agustus 2006.
Maklumat FUUI: Fardhu Ain Perangi Zionis Yahudi
BANDUNG -- Forum Ulama Ummat Indonesia (FUUI) mengeluarkan maklumat terhadap serangan keji yang dilakukan zionis Israel akhir-akhir ini. Maklumat bernomor 09/Rajab/1427 yang dikeluarkan pada 29 Juli 2006 ini diserahkan pula kepada pemerintah RI. Menurut Ketua FUUI, KH Athian Ali Muhammad Da'i Lc MA, maklumat tersebut dibuat berdasar syariat Islam. ''Maklumat ini juga dibuat setelah FUUI mencermati fakta-fakta geopolitik internasional dalam kaitannya dengan intervensi pemerintah Amerika Serikat terhadap kewenangan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan timpangnya kebijakan internasional,'' katanya kepada Republika, Selasa (1/8). Athian menjelaskan, ada empat poin dalam maklumat tersebut. Pertama, zionis Yahudi adalah kuffar harbiy. Karena itu, fardhu ain bagi setiap Muslim untuk memeranginya sejauh kemampuan, baik secara fisik atau militer, politik, ekonomi maupun dengan bentuk-bentuk lainnya sesuai dengan syariat Islam. Kedua, kebiadaban zionis Yahudi terjadi karena !
dukungan jaringan mereka di negara lain. Karena itu, umat Islam di dunia wajib melumpuhkan para pendukung mereka di negaranya masing-masing baik secara pribadi atau kelompok. Hal itu bisa dilakukan dengan upaya-upaya ideologis, politik, ekonomi, maupun dengan bantuk lainnya sesuai syariat Islam. Ketiga mengimbau kepada da'i, mubaligh, mubalighoh, dan para khotib shalat Jumat memaktumkan persoalan ini kepada umat Islam. Selain itu, para pemimpin umat ini diimbau memimpin do'a qunut nazilah dan menyampaikan wajibnya melaksanakan upaya solidaritas untuk umat Islam Palestina dan Lebanon. Keempat, Athian mengingatkan, kepada pemerintah RI agar menghargai aspirasi umat Islam Indonesia. Caranya, sambung dia, dengan melakukan upaya-upaya internasional yang lebih berarti untuk membela hak-hak umat Islam Palestina dan Lebanon.
(ren )
